Latar Belakang

 Lukas 4:22b. "Bukankah Ia ini anak Yusuf ?".
Orang-orang tahu silsilah Yesus. Mereka tahu bahwa orang tua lahiriah Yesus adalah Maria dan Yosef, yang mana Yosef adalah seorang tukang kayu, bukan seorang Nabi,bukan seorang imam dalam bait Allah namun hanya seorang tukang kayu. Kadang orang tidak mau menghiraukan kita karena latar belakang kita. Sama seperti yg Yesus alami, mereka hanya memandang latar belakang Yesus sehingga mereka tidak mengira bahwa Yesus bisa mengajar. Mereka tidak melihat sosok yang sekarang yang ada dihadapan mereka. Mereka selalu berpatokan pada "past revolution", pada masa lalu, pada silsilah, pada latar belakang. Sehingga apapun kita yang kini tetap dikaitkan pada yang lampau. Bila seandainya Yosef seorang imam atau nabi, kemungkinan Yesus lebih mudah diterima ditengah-tengah ahli2 taurat dan para imam. Namun karena mereka memandang latar belakang sehingga mereka menolak Yesus. Begitupun hal yangdialami oleh Paulus. Mereka tau latar belakang Paulus, yang dulunya Saulus, seorang pemburu pengikut-pengikut Kristus. Sehingga ketika menjadi Paulus mereka masih ragu dan belum mau menerimanya. Apa yang diajarkan oleh Paulus tidak dianggap oleh para ahli-ahli taurat dan orang farisi yang lebih dulu tahu tentang isi Alkitab karena mereka melihat latar belakang.

Kitapun kadang masih dibelenggu oleh masa lalu atau latar belakang kita. Kadang kitapun ditolak karena mereka tau kita ini berlatar belakang apa. Sehingga kita tidak diperhitungkan sama sekali.

Tetapi berbahagialah yang ditolak karena nama Tuhan, sebab orang yang menabur sambil mencucurkan airmata, akan menuai dengan sorak sorai. Walaupun dicemooh, walaupun ditolak, walaupun sudah bercucuran airmata karena kita memberitakan Kerajaan Surga, kita tetap berbahagia karena upah kita besar disurga. 

Tuhan Yesus memberkati